View Product By Category
View Product By Application
Search Product
OUR NEWS
Unilever Indonesia berencana membangun pabrik daur ulang sampah plastik fleksibel atau sachet di kota-kota besar dan menjadikan Pabrik CreaSolv di Sidoarjo, Jawa Timur sebagai pabrik percontohan (pilot plant). Untuk pembangunan masih perlu studi lebih lanjut karena pasokan bahan baku juga perlu dipertimbangkan. Salah satu tantangan terbesar dalam hal daur ulang adalah sulitnya mengumpulkan sampah sachet karena masyarakat belum terbiasa memilahnya.
Pada awal operasional pabrik CreaSolv butuh waktu 6 bulan untuk mengumpulkan sampah sachet. Sekarang waktunya hanya satu hari setelah diadakan sosialisasi ke masyarakat. Mereka yang dulunya menganggap sampah sachet tak ada harganya akhirnya berlomba-lomba mengumpulkannya. Dan hingga saat ini, sudah ada 2.816 unit bank sampah di seluruh Indonesia dan telah mengurangi 7.779 ton sampah organik.
Selama tahap uji coba, produksi berupa pelet plastik ini untuk kebutuhan Unilever. Untuk skala komersial nanti hasil produksinya juga bisa dipasarkan ke industri lain, salah satunya PT Trias Sentosa Tbk.
Menurut Sugeng Kurniawan selaku Dirut PT Trias Sentosa, usaha daur ulang ini perlu terus dikembangkan antara peran Pemerintah, dunia usaha, dan masyarakat. Masyarakat harus dibiasakan memilah sampah untuk menekan biaya produksi, pemerintah memberikan dukungan infrastruktur dan regulasi yang menarik investasi daur ulang kedepan.
Latest News & Articles
08 October 2021
Pengadaan merupakan...
PT. Trias Sentosa, Tbk
BOPP & PET Film Products
Investor Relations
Copyright 2018 © PT. Trias Sentosa, Tbk - Flexible Packaging Film Manufacturer (BOPP & PET Films). All rights reserved.
Website design by Mark Design Indonesia.